Senin, 04 Mei 2009

pengkaryaan dalam dunia seni



Pengkaryaan Dalam Sudut Pandang Dunia Seni

Prolog

Dalam kehidupannya setiap manusia akan terus berkutat dengan pengkaryaan, penciptaan, dan pembentukan estetik dan etik sebagai bentuk eksistensi pengungkapan diri atas pengalaman-pengalaman fenomenal yang melingkupinya. Pengalaman-pengalaman ini kemudian coba diungkapkan melalui pembentukan simbol, kode, idiom-bahasa estetik sebagai fenomena penandaan dan pemaknaan terhadap realitasnya. Pengembangan atas pemahaman bahasa estetik dalam prosesnya sebagai praktek sosial tak bisa dilepaskan dari kondisi sosial yang terjadi dalam masyarakat. Hal ini akan membuka ruang bagi diskursus kebudayaan untuk terus mendefinisikan estetika dan seni dalam upaya memahami kondisi sosial dan budaya yang tengah terjadi.

Definisi

Karya :

serangkaian hasil penjabaran pikiran/ide manusia yang tertuang dalam sebuah ekspresi lisan, tulisan dan bentuk/estetik

Karya Seni

adalah bentuk ungkapan perasaan manusia yang diterjemahkan dengan bahasa Seni/nalar seni oleh seniman itu sendiri yang kemudian di sajikan untuk dinilai/dinikmati

Seniman…???

Seniman adalah mereka yang mengabadikan hidupnya untuk menelaah dan mengkaji serta mengungkapkan perasaannya dengan cara mereka sendiri dalam sebuah lingkaran seni

Seniman adalah orang yang memiliki perasaan yang sangat sensitif terhadap apa yang ada disekelilingnya

Seniman adalah orang yang selalu merasakan kegelisahan

Seniman adalah orang yang sangat menjunjung tinggi nilai kejujuran, kemurnian, cinta dan ketulusan

seniman adalah mereka yang tidak tahan hidup dalam sebuah tekanan

Seniman adalah mereka yang tidak ingin terpaku oleh sebuah sistim

Seniman adalah pemberontak yang berhati lembut

Dan Masih banyak lagi DEFINISI SENIMAN lainnya

karya dalam dunia seni

Karya seni yang hadir dari hasrat-hasrat, peristiwa, pikiran dimana karakter-karakter individual dan tipikalitas menyatu ke dalam pengungkapan materiel (bentuk) dan bangunan metafisisnya (isi), hanya memungkinkan seni ditemukan dalam eksistensinya sebagai aktivitas sosial. Saat individu mulai membangkitkan gairah “kediriannya” menjadi bentuk yang eksis ke dalam pengkaryaan maka fungsi sosialnya pun tak dapat dielakkan

Kemudian

Fungsi seni yang dipercaya menyimpan daya kritis dan semangat “provokatif”nya dalam melakukan pemaknaan yang disebut “aura seni” oleh beberapa pengamat seni, dianggap telah kehilangan auranya akibat budaya inidustri yang mereduksi karya seni menjadi fethisisme komoditi. Pengagungan nilai tukar atau pengelabuhan, marjinalisasi nilai guna melalui komoditi dalam diskursus kapitalisme, menurut Marx disebabkan fungsi ideologis seni yang merupakan bagian dari suprastuktur masyarakat dimana melibatkan ideologi dan kekuatan kelas sosial - status quo

Munculnya beragam aliran dalam seni sebagai misal, tidak hanya membawa suasana baru dalam kasanah realitas seni itu sendiri sebagai sebuah proses perkembangannya, tapi lebih dari itu apa yang mereka hasilkan dalam pengkaryaan adalah sebuah proses pengidentifikasian diri terhadap identitas budaya masyarakatnya. Pencarian identitas, falsafah hidup, tak lepas dari pembacaannya terhadap diskursus kebudayaan masyarakat modern yang mengalami krisis. Hal ini menempatkan seni menjadi jalan bagi yang “lain” dalam usaha manusia memahami realitasnya.

seni sebagai praktek sosial yaitu, bagaimana seni merupakan bagian dari suprastruktur masyarakat yang di dalamnya melukiskan proses aktivitas manusia dalam pengkaryaannya sebagai objek kesadarannya atas pemahaman historis, yang tak hanya mengandung struktur persepsi sosial tertentu – produk ideologi yang berkaitan dengan kondisi sosial suatu zaman, tapi juga mengakui “manusia yang khas” dalam bentuk aktivitas produktifnya membangun kodrat dan kapasitas yang di milikinya.

INTUISI PENGKARYAAN

1. seniman

2. lingkungan

3. Adanya gejala social

4. Kegelisahan seniman

5. Observasi

6. Konsep yang jelas

7. Karya seni

Karya seni
adalah sebuah kekuatan yang tak diperintah

Lahirnya tragedi berasal dari roh musik”, begitu tulis Nietzsche dalam bukunya The Birth of Tragedy (1872)

sedangkan jika dipahami secara rinci oleh kita bahwa banyak hal dan pengalaman yang pernah kita alami secara tidak langsung atas perintah karya seni seprti yang dimaksud diatas.

Contoh karya seni yang dianggap mampu memerintah manusia melalui hatinya

Lagu – lagu / Nyanyian

Puisi, syair, dan pantun

Adegan Drama, sandiwara, fragmen atau Film

Lukisan,dan foto

Patung dan bentuk bangun yang memiliki nilai estetika

Beberapa contoh karya seni yang dimaksud

Puisi, syair, dan pantun ;

wanita adalah ibu bagi setiap laki – laki, adakah engakau saudaraku memahami setiap daya tindakmu,,?

Pertanyaan yang muncul..

Sebanyak apa karya yang telah kita buat sepanjang perjalanan hidup kita,,??

Sejauh apa kita hargai karya yang pernah kita buat..??

Sudahkah kita menjadi Seorang yang berjalan di alur seorang SENIMAN..??

Saudaraku…
hanyakejujuranmu
yang bisa menjawabnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar